Rokan Hulu (Riau), kpksigap.com –
Nama Syeikh Abdul Wahab Rokan sebagai Mursyid ( Guru besar ) Tarikat Naqsabandiyah tak diragukan lagi , baik di Nusantara maupun tingkat Asia. Hal tersebut bukan tanpa alasan, mengingat kiprah Tokoh Sufi kelahiran desa Rantau Binuang Sakti ( RBS ) atau lazim disebut desa “Bunga Tanjung” kecamatan Kepenuhan, kabupaten Rokan Hulu ( Rohul ) provinsi Riau itu, dimana sejak satu abad yang lalu namanya sudah santer dalam dunia Tariqat.
Diketahui, Rumah peribadatan Suluk Tersohor di Asia yang didirikan Sang Mursyid Melayu Rokan Hulu itu di Tanjung Putra, kabupaten Langkat ,provinsi Sumatra Utara ( Sumut ) sudah lebih dari setengah abad jadi Tujuan Wisata Religi ummat Islam dunia, sehingga nama Syeikh Abdul Rokan sudah melekat dihati masyarakat Muslim seantero jagad.
Hal tersebut, dibenarkan Kades Ulak Patian, kecamatan Kepenuhan, Zainuddin, saat ditemui di kantor desa, Rabu 28/8/2024, Kades yang juga Jamaah Tariqat Naqsabandiyah itu masih punya hubungan keluarga dekat dengan Syeikh Abdul Wahab Rokan, Kades menuturkan betapa tingginya potensi desa tetangganya RBS jadi Objek Tujuan Wisata Religi, bahkan bisa dipadu dengan wisata alamnya yang nota bene banyak danau sepanjang jalan menuju RBS, dari simpang Ulak Patian hingga dekat Gedung Madrasyah Suluk Abdul Wahab Rokan tak luput dari pemandangan danau dan sungai Rokan, sebutnya.
Kata Zainuddin , tinggal jalan dari desa Ulak Patian sampai ke Gedung Suatu Suluk yang perlu ditingkatkan.
“Kami bermohon kepada Pemda Rohul maupun Pemda Provinsi Riau untuk segera mungkin meningkatkan infrastruktur menuju RTB jadi Jalan Aspal Beton, sekaligus jalan keluar desa ini jadi Urat Nadi perekonomian masyarakat kami, bila musim banjir tiba, jalan darat berhenti total, hasil produksi warga kami hampir tak bisa dijual, karena alternatif lain angkutan via sungai menghabiskan biaya separoh dar harga jual buah sawit sebagai andalan penghasilan kwarga kami” rinci kades Ulak Patian.
Wabup Rohul H.Indra Gunawan yang rutin datang ke Madrasyah Suluk RBS, usai sholat Dhuhur dipelataran Gedung Suluk menyampaikan, Target Pemda Rohul mensukseskan RBS jadi Daerah Wisata Religi sudah dicanangkan sejak dirinya jadi Wabup Rohul tiga tahun lalu, hal itu sudah dicanangkan Pemda Rohul,
” Awak Media bisa tanyakan ke Bappeda Rohul tentang wacana Pembangunan RBS jadi Wisata Religi, Namun keterbatasan Anggaran tentu harus bertahap, Insaa Allah bila Allah mengizinkan saya memimpin Rohul lima tahun kedepan, hal tersebut akan saya wujudkan, ucapnya optimis.
Diketahui, Pemda Rohul sejak dua tahun belakangan terus menganggarkan pembanguan Gedung Madrasyah Suluk Abdul Wahab Rokan dan peningkatan Insfratruktur menuju desa RBS, bahkan saat ini projek PUPR Rohul Rehabilitasi jalan sepanjang dua kilo meter masih berjalan.