Tidore _ Kpksigap.com, Sejumlah Sekolah dasar (SD) di Kota Tidore Kepulauan masih kekurangan ratusan tenaga pengajar, baik guru kelas maupun guru mata pelajaran yang berstatus Aparatur Sipil Negara (ASN).
Berdasarkan data yang direkap Dinas Pendidikan Kota Tidore Kepulauan pada September 2024,Kebutuhan guru Sekolah Dasar (SD) sebanyak 152 orang terdiri dari guru kelas dan PJOK.
“Untuk kekurangan guru kelas untuk SD itu 84, dan mata pelajaran PJOK kekurangannya 46 guru sedangkan Agama Islam kekurangannya 20 gura dan Agama Kristen itu kekurangannya 2 itu di empat kecamatan di daratan oba”. Ungkapnya Sekretaris Dinas Pendidikan Kota Tidore Kepulauan Jamil Hadi. Kamis.(3/10/2024)
Tak hanya itu Jamil juga mengatakan kekosongan guru ASN lantaran sejumlah guru yang sudah masuk masa pensiun.
“Setiap tahun itu ada yang pensiun, terus belum ada penerimaan CPNS maupun PPPK, makanya terjadi kekosongan,” ujarnya.
Ia mengaku, kekosongan tenaga pengajar di sejumlah sekolah tersebut telah diisi oleh guru honorer sekolah.
“Rata-rata sudah ada (diisi guru honorer), karena ada perekrutan PPPK (Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja) jadi guru honorer banyak yang sudah masuk di Dapodik,” katanya
Untuk kekurangan guru kelas sendiri dirinya mengatakan sudah Meminta kepada guru yang ada di Tidore pulau untuk mengisi kekosongan tersebut.
“Untuk kekosongan guru kelas sediri di kecamatan Tidore Utara dan Tidore Selatan itu sudah terisi semua, Kami sudah melakukan kordinasi dengan para guru untuk mengisi kekosongan pada sekolah yang membutuhkan guru kelas, dan kedepannya bagi guru honorer yang lolos PPPK nanti akan kami tempatkan pada sekolah yang kekurangan baik guru kelas maupun PJOK”. Pungkasnya
(KPK – SIGAP BIRO TIKEP) JR”