PROYEK PENGERJAAN JALAN LINTAS SUMUT MENIMBULKAN KEMACETAN PANJANG DAN TIDAK MEMILIKI PLANG

kpksigap.com ,

Pengerjaan jalan sudah terjadi selama satu Minggu yang lalu tepatnya di simpang tugu Inalum kec Sei suka kab Batubara yang sedang beroperasi pada saat ini telah membuat kemacetan yang panjang berkisar 500 Meter di sepanjang jalan pengerjaan tersebut dan tidak memiliki plang sesuai kontruksi yang ada.

13 November Tim media melakukan survey di lokasi di mana proyek pengerjaan jalan tersebut dilakukan, sehubungan dengan survey tersebut sudah melakukan konfirmasi kepada pengawas di lapangan terkait proyek pengerjaan jalan tersebut, sampai saat ini tidak dapat menjelaskan secara jelas dan tepat bagaimana aspek dan kontruksi yang di gunakan.

Proyek pengerjaan jalan tersebut dapat memicu kecelakaan bagi pengendara pengguna jalan dan dapat menghambat pengendara yang ingin melintas, terutama bagi pekerja buruh pabrik dan yang lainnya sampai menimbulkan keterlambatan dalam bekerja yang mana selama ini buruh pabrik dapat sampai ke perusahaan tepat waktu.

Kemirisan yang sangat amat misterius proyek pengerjaan jalan tersebut tidak dapat mendirikan plang proyek pengerjaan jalan dan tidak dapat di konfirmasi sampai saat ini, setelah melakukan konfirmasi satu minggu yang lalu kepada pengawas proyek tersebut berinisial JO tidak dapat menjelaskan secara aktual tentang aspek dan kontruksi pengerjaan proyek jalan tersebut.

19 November Tim media melakukan survey kepada pengguna jalan banyaknya pengguna jalan merasa terhambat dengan ada nya pengerjaan jalan tersebut, sebab kemacetan yang sangat panjang menimbulkan kerugian bagi pihak pengguna jalan, termasuk aktivitas terganggu, terlambat masuk bekerja maupun siswa siswi yang akan berangkat ke sekolah di setiap harinya.

Puncak kemacetan terjadi pukul 07:00 WIB pada saat siswa siswi berangkat ke sekolah dan pulang dari sekolah begitu juga dengan buruh pabrik yang lainnya pada pukul 16:00 WIB, tidak menutup kemungkinan hal ini bisa terjadi yang tidak di inginkan seperti amukan warga dan amukan pengguna jalan yang memicu terjadinya keributan dan perkelahian.

Menimbang persoalan ini banyak warga dan pengguna jalan merasa aktivitasnya terhambat oleh proyek pengerjaan jalan tersebut, hal ini sangat penting untuk dipertimbangkan agar tidak ada terjadi hal-hal yang tidak di inginkan oleh pihak pengendara dan warga setempat yang berjualan seperti UMKM dan yang lainnya.

(KPKsigap – RED – Al Hamdani)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *