Pasangan Bistamam-Jhony Charles Bantah Tuduhan Penghapusan Tenaga Honorer, Akan Tempuh Jalur Hukum ke Dewan Pers

Rokan Hilir (Riau) kpksigap.com –

Pasangan bakal calon Bupati dan Wakil Bupati Rokan Hilir, H. Bistamam dan Jhony Charles (BiJak), dengan tegas membantah kabar tidak benar yang menyebutkan bahwa mereka akan menghapuskan tenaga honorer di Kabupaten Rokan Hilir jika terpilih.

 

Dalam pernyataan resmi yang disampaikan oleh tim pemenangan BiJak, disebutkan bahwa berita yang beredar tersebut sepenuhnya tidak berdasar dan merupakan upaya untuk merusak citra pasangan ini menjelang Pilkada 2024.

 

“Kami ingin menegaskan bahwa pasangan H. Bistamam dan Jhony Charles tidak pernah menyampaikan wacana penghapusan tenaga honorer di Rokan Hilir. Ini adalah kabar bohong dan fitnah yang disebarkan untuk kepentingan politik pihak tertentu,” ujar salah satu juru bicara tim BiJak, Kamis (22/11/2024).

 

Tim BiJak menyebut, kabar ini telah mencederai integritas pasangan calon dan mendistorsi fakta di lapangan. Oleh karena itu, pihaknya akan segera melaporkan berita ini ke Dewan Pers untuk mendapatkan keadilan dan menegakkan prinsip-prinsip jurnalistik yang benar.

 

“Kami menghormati kebebasan pers, tetapi pers juga harus bertanggung jawab atas informasi yang disebarluaskan. Berita ini mengandung unsur fitnah dan tidak diverifikasi dengan pihak kami terlebih dahulu. Kami akan melaporkan berita ini ke Dewan Pers agar ditindaklanjuti sesuai aturan yang berlaku,” tegas juru bicara tersebut.

 

Komitmen untuk Tenaga Honorer

Pasangan BiJak juga memastikan bahwa mereka memiliki visi yang pro-rakyat, termasuk bagi para tenaga honorer di Kabupaten Rokan Hilir. Dalam program kerja mereka, pasangan ini justru menitikberatkan pada peningkatan kualitas pelayanan publik, efisiensi anggaran, dan kesejahteraan tenaga honorer, bukan penghapusan tenaga kerja.

 

“Kami berkomitmen untuk memperbaiki tata kelola pemerintahan yang lebih baik, termasuk memastikan bahwa tenaga honorer memiliki kepastian kerja dan kesejahteraan. Pernyataan tentang penghapusan tenaga honorer ini sepenuhnya tidak benar dan tidak pernah menjadi bagian dari program kerja kami,” jelasnya.

 

Panggilan untuk Masyarakat Tetap Tenang

Tim BiJak mengimbau masyarakat Rokan Hilir untuk tetap tenang dan tidak mudah terprovokasi oleh berita-berita hoaks. Mereka juga meminta semua pihak, termasuk media, untuk menjaga etika dalam pemberitaan agar tidak menimbulkan keresahan di masyarakat.

 

“Pilkada adalah momentum demokrasi yang harus dijaga dengan baik. Kami meminta masyarakat untuk cerdas dalam menyaring informasi dan tidak terpengaruh oleh kabar yang belum jelas kebenarannya. Kami akan selalu berpihak kepada kepentingan masyarakat, termasuk para tenaga honorer,” tutupnya.

 

Dengan langkah ini, pasangan BiJak berharap agar semua pihak dapat menjaga suasana yang kondusif menjelang Pilkada Rokan Hilir 2024.”(TIM)*

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *