Mahasiswa Teknik Kimia ISTA, Wakili Indonesia Dalam World Health Organization Regional Meeting di Kathmandu Nepal.

Jakarta  kpksigap.com Mahasiswa Teknik Kimia ( Tekim ) Institut Sains dan Teknologi Al Kamal ( ISTA) Jakarta, Yogi Aris Budiman, kembali ke Indonesia setelah ikuti acara WHO Regional Meeting di Kathmandu Nepal mewakili Bangsa Indonesia dalam acara yang berkonsentrasi dalam bidang kesehatan universal bagi kalangan remaja, demikian ungkapnya pada hari, Senin (14/10/24).

Datang dengan membawa nama Kampus dan juga Negara Kesatuan Republik Indonesia ( NKRI) pastinya ada banyak hal yang dirasa, tentunya dengan menjadi salah satu perwakilan remaja Indonesia yang hadir dalam kegiatan *WHO Regional Meeting to Achieve Universal Health Coverage for Adolescents* di Kathmandu Nepal, yang berlangsung dari tanggal 18-20 September 2024, dan dihadiri oleh perwakilan dari berbagai negara di kawasan Asia adalah kebanggaan sekaligus juga pengalaman menarik yang tidak ringan, “Ucapnya Yogi Mahasiswa semester 7 Tek Kimia ISTA Angkatan 2020.

Tentunya hal ini bisa diraba perasaannya oleh semua pihak lanjut Yogi  menambahkan, “Sebagai perwakilan dari Indonesia, kami membawa semangat dan suara anak muda untuk bisa berkontribusi dalam menciptakan akses kesehatan yang lebih merata dan inklusif bagi remaja, terutama tentunya pada era globalisasi seperti sekarang ini yang penuh dengan tantangan.

“Diskusi-diskusi yang berlangsung selama acara ini mencakup berbagai isu penting, termasuk kesehatan mental, akses terhadap layanan kesehatan dasar, serta peran remaja dalam mendukung keberlanjutan dalam kesehatan global, ” Pungkas Yogi Mahasiswa Tek Kimia angkatan 2020 asli Tangerang yang juga aktivis dari Aliansi Remaja Independen Jakarta.

Ungkapan Terimakasih sekaligus do’a juga di sampaikan Ir. Alif Gita Arumsari, ST., MT., Ketua Program Studi Teknik Kimia ISTA , “Kami apresiasi tentunya juga rasa bangganya atas prestasi yang diraih Yogi di kancah Internasional.

“Kami sangat bangga dan senang melihat mahasiswa kami berpartisipasi dalam acara internasional bergengsi seperti ini, semoga prestasi ini bisa dipertahankan bahkan ditingkatkan menjadi motivasi diri untuk tetap semangat dalam belajar.

“Dan Ini adalah juga bukti bahwa mahasiswa Teknik Kimia ISTA mampu bersaing di level global di kancah Internasional dan kami berharap Yogi dapat terus berkontribusi untuk membawa perubahan positif di bidang kesehatan remaja dan terus mengembangkan lagi potensinya kemudian menularkan semangat nya kepada yang lain baik di Kampus dan di komunitas komunitas masyarakat pada umum nya, “Tutup Kaprodi Tek Kimia ISTA Jakarta.

Kehadiran Yogi dalam pertemuan tersebut bukan hanya menjadi kebanggaan tersendiri bagi Progam Studi Teknik Kimia ISTA, tetapi juga ISTA dan menjadi inspirasi bagi mahasiswa lain untuk aktif terlibat dalam isu-isu global yang berdampak luas.( Cak Nor Cholik).

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *