Jembatan Penghubung Kecamatan Lalan Putus Akibat Di Tabrak Tongkang Batu Bara

Muba, kpksigap.com – Jembatan penghubung antara kecamatan lalan dan kecamatan sungai lilin putus di tabrak tongkang pengangkut batu bara, jembatan tersebut selama 5 tahun di bangun dengan nilai anggaran kurang lebih 135 miliar, Selasa 13/08/2024

Kejadian tongkang pengangkut batubara yang bermerek PT sentana jaya tersebut pada hari Senin 12 Agustus 2024 sekitar puku -+ 09:00 wib menabrak jembatan tersebut, adapun jembatan tersebut terletak antara dua desa, P6 desa suka jadi dan P.11 desa gali sari, jembatan tersebut terletak di jalan lintas kabupaten penghubung dua kecamatan sungai lilin dan kecamatan lalam

Menurut keterangan warga setempat bahwa jembatan lalan tersebut akibat dari kejadian lumpuh total, akibat dari ambruk jembatan tersebut masyarakat terhambat untuk pengurusan administrasi kepemerintahan ke kabupaten Musi Banyuasin, yang di akibatkan oleh tongkang batu bara menabrak jembatan tersebut Hinga putus total,

Tambah warga kami meminta agar langkah yang cepat kepada pihak terkait dalam mengatasi akses jembatan lalan, kalau hal ini tidak cepat di tangani khawatir perekrutan masyarakat kembali lumpuh total seperti dulu,

Terpantau Kapolres Musi Banyuasin yang di wakili KASAD pol airut Akp Suventri bersama Kapolsek lalan terus memantau dan melakukan patroli di seputaran lokasi jembatan yang putus, untuk mengantisipasi hal hal yang di luar dugaan,

Dari keterangan Musni Wijaya selaku kepala dinas perhubungan, kendaraan motor kurang lebih 30 unit ikut tercebur ke sungai lalan, untuk korban belum di temukan di perkirakan 5 orang dan yang meninggal belum di ketahui, saat ini tim SAR masih melakukan pencarian di sepanjang sungai lalan, sedang yang selamat dan luka luka di evakuasi ke puskesmas terdekat terletak di P.16 desa bandar agung,
Berikut nama nam ke tiga orang yang selamat dan di bawak ke puskesmas, (1), Elvis umur 55th desa P,11 (2), Saipul umur 16th dari P,6 (3) tidak di ketahui nama mengalami luka ringan,

Adapun data korban yang belum di ketemukan (1) M kusido 42th dari P, 5B (2) Hendra Hanipi 15th dari P, 5B (3) M Alamsyah 15th dari P,6 (4) Misbahul Munir 31th dari P,6 (5) Ribut Riyadi 39th warga dari Palembang,

Lanjut Musni Wijaya, tim SAR dan Basarnas, pihak kepolisian dan TNI menyisir sungai lalan untuk mencari korban yang hilang dan menyiapkan alternatif untuk transportasi penyeberangan sungai lalan, pungkasnya

(Toding)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *