Diduga Bangunan Jalan Rabat Beton di Desa Betung II Terkesan Asal Jadi

Ogan Ilir, kpksigap.com Setiap tahun kepala desa pasti melaksanakan program yang sudah terencana baik pembangunan fisik berupa jalan rabat beton dan lainnya tujuan pembangunan tersebut dilakukan untuk mengupayakan desa nya maju dan meningkatkan kelancaran akses masyarakat.

“Tapi sangat disayangkan pembangunan di desa terkadang masih ada oknum -oknum kepala desa yang nakal dalam melaksanakan pembangunan demi mengambil keutungan lebih tidak lain dalam upaya memperkaya dirinya sendiri.

Seperti yang terjadi di salah satu Desa yang ada di Kecamatan Lubuk keliat Kabupaten ogan ilir provinsi Sumatera selatan tepatnya Desa Betung,II Dusun II dari pantauan awak media ini ada pembangunan jalan rabat beton yang diduga dikerjakan asal-asalan atau bisa dikatakan terindikasi asal jadi.

“Pasalnya dari temuan di lapangan pembangunan jalan rabat beton mengunakan pasir urut atau pasir dasar terlalu tebal diduga untuk menghemat material adukan semen sehingga volume ketebalan beton bisa kurang 15 Cm tak hanya itu saja agregat yang di hampar di atas pasir dasar tampak mengunakan batu bulat sehingga kuat dugaan pembangunan tersebut terkesan terlalu mengejar untung.

Menurut salah satu warga desa Betung,II yang ada di dusun II berinisial (er) saat di mintai keterangan pada hari senin tanggal (26/08/2024) ia mengatakan bangunan ini baru sekitar dua bulan dikerjakan pak tapi lihat la sendiri pak bangunannya sudah ada keretakan dan pecah-pecah ini mungkin tidak akan bisa bertahan lama pak “ujarnya

“Pada hal dalam pembangunan di desa yang mengunakan anggaran Dana Desa (DD) semestinya pemerintah desa harus betul-betul memperhatikan kualitas dan efektifitas bangunan yang mereka bangun karena tujuan dari Dana Desa itu murni untuk kesejahteraan masyarakat desa, tutupnya.

Sementara kepala desa saat di konfirmasi melalui pesan singkat Via Whatsapp memberikan jawaban Papan merek sudah dipasang awal pembangunan. ( IRWADI)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *