Makassar _ kpksigap.com Kerukunan Mahasiswa Katolik (KMK) Universitas Patompo Makassar menggelar aksi bakti sosial di Gereja St. Martinus Laikang, Paroki Maria Rosa Mystica Sudiang, Keuskupan Agung Makassar, yang berlokasi di Desa Bajimangai, Kecamatan Mandai, Kabupaten Maros, Sulawesi Selatan. Kegiatan yang berlangsung pada tanggal 13 hingga 15 September 2024 ini merupakan wujud nyata kepedulian mahasiswa terhadap umat dan masyarakat sekitar.
Aksi sosial ini melibatkan seluruh pengurus dan anggota KMK Universitas Patompo Makassar, di mana mereka berpartisipasi aktif dalam berbagai kegiatan, seperti pengecoran teras gereja, pembersihan halaman, serta memberikan sumbangan material untuk mendukung pembangunan gereja tersebut.
Isabela Saiman, Sekretaris Panitia Bakti Sosial KMK Universitas Patompo, menjelaskan bahwa kegiatan ini merupakan bagian dari program rutin yang dilaksanakan oleh KMK di sejumlah paroki di Sulawesi Selatan. “Tujuan utama kami adalah membangun semangat solidaritas dan persaudaraan di antara umat serta masyarakat,” ujarnya.
Sementara itu, Ketua Umum KMK Universitas Patompo, Varianus Smaun, menekankan pentingnya aksi nyata di era saat ini. “Mahasiswa tidak hanya dituntut untuk menguasai teori di bangku kuliah, tetapi juga harus terlibat dalam kegiatan yang memberikan dampak langsung di masyarakat. Bakti sosial seperti ini menjadi sarana bagi kami untuk mengaplikasikan teori yang telah dipelajari ke dalam praktik nyata di lapangan,” ungkapnya.
Varianus juga menambahkan bahwa kegiatan ini merupakan wadah bagi mahasiswa untuk membangun jiwa pelayanan dan pengabdian. “Melalui kegiatan seperti ini, kami dilatih untuk bekerja dalam tim, memikul tanggung jawab, serta berbaur dan berkomunikasi dengan masyarakat dari berbagai kalangan. Hal ini akan membekali kami dengan pengalaman yang sangat berharga,” tambahnya.
Kehadiran KMK Universitas Patompo di Gereja St. Martinus Laikang juga diharapkan dapat membangkitkan semangat umat dan komunitas KMK se-Kota Makassar untuk terus mendukung upaya pembangunan gereja di masa mendatang.
Ketua Dewan Gereja St. Martinus Laikang, Wendi, menyampaikan apresiasi yang mendalam atas kontribusi KMK. “Kami sangat berterima kasih kepada mahasiswa yang bekerja penuh semangat, bahkan di bawah terik matahari. Kehadiran mereka memotivasi kami yang lebih tua untuk terus bersemangat dalam bergotong royong membangun gereja ini,” ucapnya.
Wendi, juga menambahkan bahwa meskipun umat dan pengurus gereja sudah solid dalam bekerja sama, mereka masih menghadapi tantangan finansial untuk pembangunan di masa mendatang. Namun, dengan semangat gotong royong yang ditunjukkan oleh para mahasiswa, proses pembenahan gereja ini diharapkan dapat berjalan dengan baik dan berkelanjutan.
Kegiatan bakti sosial ini berjalan dengan lancar dan dihadiri oleh sejumlah mahasiswa serta masyarakat setempat yang turut berpartisipasi dalam gotong royong membangun gereja.
(Kpk-Sigap : Eventus)