Bandung. kpksigap.com
Bertempat di Taman Pendidikan Qur’an At Taqwa Kampung Sodong, Desa Buninagara,Kecamatan Kutawaringin Kabupaten Bandung, Minggu 31 Agustus 2024, telah diselenggarakan monaqosah ke 62, yang diikuti oleh 80 santriwan/santriwati lembaga pendidikan qur’an.
Ustazd Asep Komara, Spd selaku kordinator wilayah Soreang mengatakan bahwa tujuan diselenggarakanya monaqosah tersebut agar generasi muda pada umumnya dan para santri pada khususnya di wilayah Soreang terbebas dari buta baca Al Qur’an, serta membantu program pemerintah Kabupaten Bandung sesuai cita citanya ingin mewujudkan daerah yang agamis.
Adapun para peserta monaqosah mayoritas diikuti oleh santri yang akan tamat dari tingkat sekolah dasar/SD dan apabila mereka akan memasuki jenjang sekolah menengah telah memperoleh sertifikat lulus TPA.
Lebih lanjut Ustazd Asep berharap agar kedepanya pemerintah daerah Kabupaten Bandung bisa membantu pendanaan pelaksanaan monaqosah yang diselenggarakan per 6 bulan sekali/semester tersebut bisa gratis, sehingga dapat memotivasi santri lain yang tidak bisa ikut monaqosah karena kendala ekonomi.
Selama ini, semua biaya untuk kegiatan monaqosah dibiayai oleh para peserta monaqosah dengan semboyan dari santri untuk santri, sehingga bagi wali santri yang tidak mampu ekonomi tidak dapat mengikutsertakan putra putrinya untuk ikut monaqosah tersebut.
Kendala lain yang dihadapi oleh korwil TPQ se Kabupaten Bandung yang berjumlah 7 korwil adalah sarana fasilitas tempat untuk wisuda para lulusan monaqosah sering dihadapkan kesulitan mencari tempat. Hal ini dikarenakan keterbatasan fasilitas juga karena mahalnya sewa tempat acara tersebut, demikian Ustadz Asep Komara
kepada KPK Sigap.