Maumere, Sikka, kpksigap.com
Suhu dan udara pagi hari Senin, 14 Oktober 2024 sangat bersahabat dengan alam sekitarnya. Sinar matahari dari ufuk Timur memberikan kehangatan bagi setiap insan dan makhluk hidup di nian tanah Sikka.
Hiruk pikuk kendaraan pagi hari sangat terlihat pada arus jalan raya umum maupun pada lorong – lorong sebagai awal di hari pekan pertama dalam Minggu ini.
Begitu pula ribuan peserta didik dalam kota Maumere dari berbagai Lembaga pendidikan mulai dari TK sampai Perguruan Tinggi memulai memulai hari baru menjalankan tugasnya sebagai seorang pelajar.
Kota Maumere Kabupaten Sikka Propinsi Nusa Tenggara Timur ( NTT ) dapat dijuluki sebagai kota pelajar saat ini dan dalam perkembangan tahun tahun berikutnya.
Apel Kerja Senin, 14 Oktober 2024, diberi kepercayaan oleh Kepala SMK Santo Thomas Maumere Acustino Lameng, SH kepada Ibu Felsimaurista E. D. Winie S.ST, sapaan sehari – hari Ibu Wini di lingkungan sekolah SMK Santo Thomas Maumere dan beliau juga adalah Kepala Program Studi Tata Boga pada Lembaga Pendidikan Santo Thomas.
Amanat yang disampaikan oleh Ibu Wini pada Apel Kerja kepada peserta didik antara lain ; 1). Disiplin belajar, semua komponen dalam lembaga pendidikan ini taat menjalankan Tata Tertib Sekolah dengan baik agar suasana lembaga pendidikan kondusif dan nyaman dalam proses belajar mengajar. 2). Terhitung sejak tanggal 1 Oktober 2024, peserta didik Kelas XII sudah secara efektif menjalankan proses belajar mengajar di lembaga ini. Untuk kegiatan proses belajar mengajar kelas XII dilaksanakan pada pagi hari Pkl. 07.15 sampai dengan Pkl. 13.00 WITA. Lalu dilanjutkan dengan kegiatan belajar sore hari mulai Pkl. 14.30 sampai dengan Pkl. 16.30. WITA, mengejar ketertinggalan materi pada semester V. Sedangkan untuk kelas X dan kelas XI pembelajaran dilaksanakan hanya pada pagi hari sampai dengan siang. 3). Faktor kebersihan lingkungan hidup di sekitar lingkungan sekolah, juga menjadi sorotan dan fokus dalam wejangan ini kepada peserta didik. Bagi Ibu Wini, kebersihan lingkungan adalah faktor kenyamanan bagi seluruh kegiatan di tengah lembaga ini. 4). Ibu Wini juga menyampaikan kepada peserta didik bahwa sebagai sekolah Swasta tentunya harus ada dukungan dari orang tua murid selain dana – dana pendidikan yang disalurkan oleh pemerintah kepada semua lembaga pendidikan. Oleh karena itu antara hak dan kewajiban diperhatikan dengan baik.
Setelah menyanyikan sebuah lagu wajib, peserta didik diarahkan ke tempat doa Gua Maria SMK Santo Thomas.
(KPK-SIGAP.COM, Sikka, Stefanus Keban)