Maumere, Sikka- kpksigap.com
Luar biasa. Itulah kata-kata yang keluar dari mulut masyarakat dan tokoh masyarakat saat menyaksikan penampilan 249 peserta Karnaval HUT Kemerdekaan RI ke 79 yang diselenggarakan Gugus Kangae 1 di Dusun Wolomude Desa Teka Iku Kecamatan Kangae Kabupaten Sikka Rabu 14 Agustus 2024.
Pasalnya sejarah baru di desa Teka Iku karena baru pertama kali karnaval digelar di Dusun Wolomude dimana pesertanya adalah murid Paud dan TK yang berkolaborasi dengan murid kelas rendah.
Hal ini tentu tidak terlepas dari ide bernas Ketua Gugus Kangae 1 Korina Srinovianti, SPd. Gr.yang juga baru satu tahun mengabdi di TK Negeri IX Sta.Theresia Watuliwung bersama panitia pelaksanaan karnaval mengemas kegiatan karnaval ini menjadi menarik dan layak ditonton.
Suasana yang mengharukan ketika peserta karnaval menyelesaikan rute karnaval di kompleks SDK Wolomude, mereka menyalami Pejabat Kades Teka Iku dan perangkatnya, BPD, Kadus dan pengurus RT serta tokoh Masyarakat .
“Saya senang campur haru. Dalam sejarah hidup saya baru kali ini menyaksikan karnaval murid Paud, TK dan murid kelas rendah seperti ini. Terimakasih kepada Ketua Gugus Kangae 1 dan juga panitia pelaksana yang telah menyukseskan kegiatan ini dan sungguh luar biasa.,” ujar Theresia Erpiana (53).
Ketua RT 10 Dusun Wolomude ini mengapresiasi peran guru Paud dan TK dan murid kelas rendah yang telah memberikan yang terbaik kepada murid pada karnaval ini dan menarik untuk ditonton masyarakat Desa Teka Iku. Karnaval ini hendaknya menjadi agenda tetap tahunan dalam menyongsong Perayaan HUT RI.
Senada dengan Erpiana , tokoh masyarakat Wolomude Markus Dewan ( 64) mengapresiasi kegiatan pawai karnaval yang digelar Gugus Kangae 1 ini.
“Kehadiran kami sebagai tokoh masyarakat memberikan dukungan penuh untuk kegiatan karnaval anak usia dini untuk menanamkan jiwa patriotisme,” ungkap Markus.
Kegiatan Karnaval yang dimulai pukul 15.00 dan berakhir pada pukul 17.00 dengan menempuh jarak 400 meter tidak menyurutkan semangat para peserta. Teriakan yel- yel dan pekik merdeka dan menyanyi sepanjang karnaval membuat mereka tetap bersemangat.
Ketua Gugus Kangae 1 Korina Srinovianti, SPd.Gr. kepada kpksigap.com usai karnaval mengakui kegiatan karnaval murid Paud, TK berkolaborasi dengan murid kelas rendah itu adalah idenya karena selama ini belum ada kegiatan seperti ini.
“Program untuk berkolaborasi dengan murid kelas rendah bagaimanapun anak yang baru tamat dari TK dan Paud masih mau dan sering ikut terlibat seiring dengan kampanye transisi Paud. Agar para guru SD pun dapat mengikuti pola asuh guru TK,” kata mantan Guru TK Anibale Kota Uneng Maumere ini.
Rina mengakui banyak anak usia paud yang masih tinggal bersama orang tua karena orang tua belum seratus persen memahami pentingnya Paud.
“Dengan karnaval ini kita mau menunjukkan kepada orang tua untuk memahami pentingnya Paud dan beragam kegiatan agar orang tua tergerak hati mengantar anaknya ke Paud,” harap Rina.
Pejabat Kades Teka Iku Yosep Edison usai karnaval mengucapkan terima kasih kepada semua kepala TK, Paud dan SD, Kadus, Linmas yang telah mendukung kegiatan Karnaval yang terjadi di Dusun Wolomude dengan baik dan lancar.
Sementara Ketua Panitia Pelaksanaan Karnaval Yosefina Anastasia Fabiana, S.Pd melaporkan peserta kegiatan karnaval ini berjumlah 249 anak dengan rincian TK Primantari 53 anak, TK San Karlos Habi 25 anak, TK Negeri 9 Sta. Theresia Watuliwung 55 anak, Paud Teka Iku 1 Hubin Kloang 18 anak, Paud Teka Iku III Hubin Natar 12 anak, Paud Teka II Wolomude 17 anak, SDN Hubin 39 anak, dan SDK Wolomude 30 anak.
“Karnaval ini bukan hanya acara hiburan tetapi juga merupakan wadah untuk mengungkapkan rasa cinta dan kebanggaanterhadap negeri tercinta. Dengan kreativitas yang ditampilkan dari setiap peserta karnaval dapat membangkitkan semangat persatuan dan kesatuan serta mengukuhkan rasa persaudaraan sejak dini,” pungkasnya.
( SPK SIGAP Sikka- Yuven)