ACEH TAMIANG –kpksigap.com
Dikutip dari media lentera24.com
Kegiatan jalan santai yang di laksanakan di kawasan perkantoran Pemkab Aceh Tamiang yang bertajuk Run Pilkada Menuju TPS, yang digelar Komisi Independen Pemilihan Kabupaten Aceh Tamiang, Yang di laksanakan pada Minggu (17/112024 )pagi, terkesan hanya menghambur-hamburkan uang.
Pasalnya kegiatan ini hanya sekedar seremoni saja diluar dari tahapan Pilkada.
Informasi yang dihimpun awak media,kegiatan jalan santai ini menghabiskan anggaran hampir 230 juta rupiah yang bersumber dari APBK Aceh Tamiang, dan ditempatkan di sekretariat KIP Aceh Tamiang melalui Divisi Sosialisasi Pendidikan Pemilih, Partisipasi Masyarakat dan SDM.
Ironisnya sebagian besar anggaran ini digunakan untuk pengadaan belanja barang non operasional lainnya, seperti belanja hadiah, baju peserta sebanyak 1.000 pcs, baju training panitia 32 pcs, dan baju training Forkopimda 20 pcs. Sementara sebagian lainnya digunakan untuk belanja perjalanan dinas dalam kota dan belanja bahan jasa lainnya.
Sebelumnya kegiatan Zikir Akbar yang digelar KIP Aceh Tamiang juga menuai sorotan, dimana kegiatan yang digelar Jumat 15 November 2024 pagi di tribun belakang Kantor Bupati Aceh Tamiang ini menelan anggaran nyaris 40 juta rupiah, sebagian besar digunakan untuk Belanja Barang Non Operasional Lainnya.
Tidak hanya itu, pada Senin 18 November 2024 besok, KIP Aceh Tamiang juga akan menggelar kegiatan Konsolwil Pilkada Aceh Tamiang tahun 2024 yang kabarnya menelan anggaran hampir 250 juta rupiah. Sebagian besar anggaran ini akan digunakan untuk Belanja Barang Non Operasional lainnya.
Seluruh kegiatan yang digelar ini sepenuhnya di laksanakan KIP Aceh Tamiang dibawah Divisi Sosialisasi Pendidikan Pemilih, Partisipasi Masyarakat dan SDM dan dipastikan seluruh kegiatan ini diluar Tahapan Pilkada yang sudah ditetapkan KPU RI.
Ketua KIP Aceh Tamiang, Rita Afrianti yang dikonfirmasi Wartawan mengaku tidak mengetahui proses pengadaan barang pada Run Pilkada, Zikir Akbar dan Konsolwil Pilkada Aceh Tamiang tahun 2024.
“Saya tidak mengetahui prosesnya karena waktu itu saya sedang DL dan PLH Ketua KIP saya serahkan ke Divisi Sosialisasi Pendidikan Pemilih, Partisipasi Masyarakat dan SDM, silahkan tanya ke beliau, ” ujarnya
( KPK SIGAP-MUTTAQIN )