Kpksigab.com Sungailiat dalam langkah strategis untuk memperkuat ketahanan pangan lokal, Polsek Mendo Barat berkolaborasi dengan Balai Penyuluhan Pertanian (BPL) Kecamatan Mendo Barat untuk mengelola lahan pekarangan Polsek sebagai area penanaman jagung. Langkah ini ditargetkan dapat memberi dampak positif bagi ketersediaan pangan di wilayah Mendo Barat, Kamis (14/11/2024).
“Kegiatan koordinasi Berlangsung pada kamis pagi dihadiri, oleh berbagai pihak terkait, termasuk Kepala (BPL) Mendo Barat, Zulham, Kapolsek Mendo Barat Iptu Marwan, SH. PS, Kanit Binmas Polsek Mendo Barat Aipda Putra Aulia, Kanit Reskrim Polsek Mendo Barat Aipda Andre, serta Tim. Penyuluh (BPL) Mendo Barat dan Babinsa Koramil Petaling,
Dalam rapat ini, rencana pengelolaan lahan jagung seluas 4-437, Meter persegi didiskusikan secara detail, mulai dari persiapan lahan Hingga proses penanaman, Kapolsek Mendo Barat, Iptu Marwan, menjelaskan bahwa lahan akan, di Gemburkan terlebih dahulu, kemudian diberikan campuran kapur dan pupuk kandang, dan dilakukan penyemprotan untuk Membersihkan rumput liar, yang dapat Mengganggu pertumbuhan tanaman,
“Persiapan lahan ini akan segera diikuti, oleh penyemaian Bibit jagung, yang direncanakan berlangsung pada Senin, (18) November 2024″, kata Iptu Marwan, Ia juga menyebutkan, program ini Bertujuan untuk mendukung kemandirian pangan dengan Memanfaatkan, lahan kosong di lingkungan Polsek,
Selain itu, sejumlah langkah teknis seperti pembuatan siung dan pemasangan pagar keliling dari wareng juga akan dilakukan, untuk melindungi area penanaman dari Gangguan hewan dan hama,
“Melalui program ini, Kata Kapolsek Mendo Barat, Iptu Marwan, kami berharap dapat menjadi pelopor dalam pemanfaatan, lahan pekarangan sebagai sumber, ketahanan pangan yang Bermanfaat bagi masyarakat,
Kami berharap, inisiatif ini juga dapat Menginspirasi warga sekitar untuk memanfaatkan lahan mereka secara produktif demi mendukung ketahanan pangan di Kecamatan Mendo Barat”, Ucap Kapolsek,
“Dengan program penanaman jagung ini, Polsek Mendo Barat menunjukkan komitmennya dalam menciptakan kemandirian pangan sekaligus memperkuat semangat gotong-royong masyarakat untuk memajukan sektor pertanian di daerah, Pungkasnya (Imron).