kpksigap.com , Agam— Pengelolaan desa wisata yang efektif dapat menjadi motor penggerak ekonomi di Kabupaten Agam, terutama di era pasca pandemi ini.
Hal ini disampaikan Pjs Bupati Agam, Dr Endrizal SE, MSi saat membuka sekaligus berikan pemaparan Pelatihan Pengelolaan Desa Wisata, di Balroom Hotel Sakura Syariah, Selasa, (12/11) yang dihadiri 40 Wali Nagari dan Bamus se Kabupaten Agam.
“Pelatihan tersebut dirancang untuk memberikan pemahaman kepada para peserta mengenai strategi pengelolaan yang berkelanjutan guna mengembangkan potensi desa wisata,” katanya.
Desa wisata memiliki peran penting dalam mendorong pertumbuhan ekonomi daerah, terutama di tengah upaya pemulihan pasca pandemi. Oleh karena itu, pengelolaan yang baik dan berkelanjutan sangat dibutuhkan agar potensi yang ada dapat dimanfaatkan secara maksimal.
Kolaborasi antara pemerintah daerah, masyarakat, dan pelaku usaha menjadi kunci keberhasilan pengembangan desa wisata.
Terdapat beberapa contoh desa wisata yang berhasil memajukan ekonomi lokal melalui inovasi dan partisipasi masyarakat.
Dalam hal itu, seluruh peserta berpartisipasi aktif dalam kegiatan yang bertujuan meningkatkan kompetensi dalam mengelola potensi wisata di desa masing-masing.
Para peserta juga mengikuti sesi praktis terkait strategi pemasaran digital, pengelolaan destinasi wisata, serta inovasi untuk menarik wisatawan lokal maupun mancanegara.
Dengan pelatihan ini, diharapkan para Walinagari dan Bamus dapat menerapkan ilmu yang diperoleh untuk mengembangkan desa wisata di wilayahnya masing -masing, sehingga berdampak positif terhadap pertumbuhan ekonomi dan kesejahteraan masyarakat setempat.
(KPKSigap – RED – Mursyidi)
