KATINGAN – kpksigap.com// Viral di media Sosial Facebook, salah satu jalan yang berada di Desa Talingke, Kecamatan Tasik Payawan, Kabupaten Katingan rusak parah, hal tersebut membuat warga geram sehingga jalan yang di anggap rusak di tanami bunga dan di unggah ke media Sosial. Selasa,5/11/2024.
Pada unggahan tersebut nampak tanaman bunga di tengah-tengah jalan yang rusak dan berair, bermacam komentar pun membanjiri akun media Sosial Facebook salah satu warga Desa Talingke tersebut.
Melalui aksi itu, warga berharap kondisi jalan di wilayah tempat tinggal mereka bisa menjadi perhatian pemerintah sehingga jalan cepat diperbaiki.
Menurut informasi warga setempat saat dikonfirmasi media INDONESIAKINI.id melalui pesan WhatsApp, ia mengatakan, Sudah berjalan hampir lima tahun permasalahan terkait pembangunan jalan di Desa Talingke belum juga selesai.
“Banyak masyarakat yang ngomel, masalah jalan tersebut, apalagi rencananya pemerintah Desa akan melakukan perbaikan dengan penimbunan berbahan pasir, dan kalo jadi di timbun pakai pasir jalan tidak akan bertahan lama, karena kalo banjir pasti akan larut”, ungkap salah seorang warga Desa Talingke.
Saat dikonfirmasi INDONESIAKINI.id melalui WhatsApp terkait viral nya akses jalan Desa, Kepala Desa Talingke lmong mengatakan, kerusakan jalan tersebut dikarenakan kurangnya partisipasi dari masyarakat sekitar untuk merawat dan menjaga akses jalan tersebut.
“Dari dulu kalo daerah ilir memang partisipasi masyarakat kurang untuk ikut serta merawat akses jalan dan selalu mengharap pemerintah,” ujar Imong
Selain itu Imong menambahkan, bahwa pemerintah Desa Talingke selama ini sudah berupaya melakukan pembangunan dan menganggarkan untuk perbaikan jalan tersebut akan tetapi, akses untuk mengangkut material yang sangat sulit apa lagi di musim hujan menjadi salah satu kendala untuk perbaikan jalan tersebut.
“Sebenarnya sudah kami anggarkan di tahun ini, tapi mengingat keadaan cuaca dan mempertimbangkan terkait akses untuk mengangkut material, jadi tahun ini kami pindahkan untuk pembelian Starlink, dan sudah kami anggarkan kembali di tahun 2025 mendatang mudah -mudahan cuaca ada sedikit kemarau,” jelas Imong
Iapun menambahkan untuk penanganan darurat ataupun sementara Pemerintah Desa Talingke akan berupaya melakukan perbaikan dengan melakukan penimbunan dengan bahan material pasir.
“untuk sementara jalan yang rusak akan kami upayakan penanganan darurat supaya akses transportasi masyarakat tidak terkendala” tutup Imong
Sumber : (PUR/IK)
