Ketapang kpksigap.com – Ambruknya jogging track yang baru dibangun di kecamatan hilir kabupaten Ketapang pada selasa 22 Oktober 2024. telah menimbulkan pertanyaan serius mengenai tanggung jawab pihak-pihak terkait. Ini adalah insiden kedua kalinya yang terjadi dalam waktu singkat, memicu kekhawatiran tentang kualitas konstruksi dan pengawasan proyek.
Jogging track yang dibangun sebagai sarana rekreasi untuk masyarakat ambruk, mengakibatkan kerugian material dan menimbulkan risiko keselamatan bagi pengguna.
Tanggung jawab utama atas insiden ini jatuh kepada penyedia jasa konstruksi, Pejabat Pembuat Komitmen (PPK), dan pengawas teknis proyek. Dugaan adanya pelanggaran terhadap standar SNI juga menjadi sorotan.Rabu (23/10/24).
Kejadian ini terjadi di desa pagar mentimun kecamatan matan hilir kabupaten ketapang, yang merupakan area umum yang sering digunakan oleh masyarakat untuk berolahraga dan bersantai.
Ambruknya jogging track terjadi pada pada bulan Mei 2024, dan sebelumnya, masalah serupa telah muncul pada bulan Desember 2023 di tempat yang sama.
Dugaan pelanggaran terhadap RAB dan spesifikasi teknis yang tidak sesuai dengan standar konstruksi menjadi penyebab utama. Pihak terkait menyatakan bahwa semua pekerjaan sudah mengacu pada RAB, tetapi kenyataannya menunjukkan bahwa struktur tidak memenuhi syarat.
Pihak berwenang berencana untuk melakukan investigasi menyeluruh untuk menilai penyebab ambruk dan menelusuri siapa yang bertanggung jawab. Audit kualitas struktur dan evaluasi terhadap pelaksanaan proyek akan dilakukan guna mencegah insiden serupa di masa mendatang.
Masyarakat berharap agar tindakan tegas diambil terhadap pihak-pihak yang terbukti lalai, serta perbaikan segera dilakukan untuk menjamin keselamatan pengguna fasilitas publik ini.(*)
Sumber: Tim Investigasi