Bis Alami Kerusakan AC, Rombongan Ziarah Walisongo Dari Serpong Utara Terlantar Di Bojong Pekalongan.

Pekalongan Jawa Tengah- kpksigap.com. Terdampar Karena Bis Mogok, Rombongan Ziarah Walisongo asal Serpong Utara Tangerang Tampak terlihat berteduh terlantar seharian di pinggiran Jalan Bojong Kajen Pekalongan Sabtu, ( 14/09/24).

Karena alami kerusakan pada sistem pendingin ruangan bis, beberapa kali di jalan di lakukan perbaikan mandiri oleh sopir dan crew, tetapi akhirnya bus tak bisa melanjutkan perjalanan karena alami kerusakan parah pada sistem Air Conditioner ( AC) pendingin ruangan bis, “Kata Anton Suhendar, alah satu pengurus panitia ziarah Walisongo.

Kemudian lanjut Bang Anton, demikian pengurus panitia  biasanya  disapa melanjutkan, “Awalnya bia berangkat dari kawasan Villa Mutiara Serpong Utara sekitar jam 18:20 WIB berjalan lancar jaya, akan tetapi setelah berhenti di Rest Area daerah Brebes, setelah kami semua sholat subuh, kami lanjutkan perjalanan tiba tiba di jalan tol sekitar masuk daerah menjelang masuk pintu tol klampok brebes  sistem pendingin ruangan bis atau Air Conditioner ( AC) alami kerusakan dan bis terlihat ngebul asap hitam di wilayah belakang bis.

“Ahirnya diberhentikan lah sekaligus kami periksa bersama sama ternyata betul memang pendingin AC nya yang bermasalah, terus di lakukan perbaikan mandiri oleh crew bis sampai dengan membeli perangkat bantu AC dan lain lain, akan tetapi tetap belum maksimal dan tak bisa berfungsi dengan baik, yang akhirnya sampai di wilayah pintu tol Kajen  Bojong Pekalongan kami putuskan berhenti dan mencari alternatif bis lain.

“Akan tetapi sampai menjelang sore hari tak ada solusi apapun yang bisa bikin rombongan lanjut ziarah Walisongo yang akhirnya kami patungan berbiaya sendiri kembali ke Jakarta pada malam harinya, ini kami akan lakukan perhitungan kembali dengan Po bis wisata ini dengan sekaligus minta pertanggungjawaban dan penjelasan kenapa tak ada bantuan apapun dari pihak PO bis, “pungkas Bang Anton.

Sementara menurut Irfan sang sopir pengangkut rombongan hanya bisa pasrah karens tak mendapatkan solusi dari PO tempat nya bernaung, sehingga tampak kebingungan setelah panitia  rombongan minta di pulangkan tetapi tak bisa menjawab juga solusinya, sehingga akhirnya rombongan balik dengan armada bis lain dengan cara rombongan patungan membeli tiket di loket agen bus terdekat. ( Cak Nor)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *