Samosir, kpksigap.com – Bulan Agustus lalu pas kami pulang kampung, mampir di salah satu kios umkm di daerah Parbaba, membeli beberapa oleh oleh, yang salah satunya kopi Alusi .
Kami ikut berbangga hati karena dari Desa Lumban Suhi Suhi Toruan ada produk umkm yang bagus yaitu kopi Alusi. Rasa kopinya enak, packingnya pun bagus, walau harganya termasuk mahal yaitu untuk ukuran 200 gram dibandrol Rp 99.000,-perbungkus
Sudah seminggu ini keponakan saya mencari kopi Alusi tersebut, ternyata sudah tidak tersedia lagi di kios umkm itu. Menurut informasi dari salah satu warga Lumban Suhi Suni Toruan yang mengenal pelaku usaha kopi Alusi itu, bahwa usaha itu sudah tutup. Sangatlah disayangkan sekali produksi kopi Alusi sudah tutup, padahal pelaku usaha sudah ikut pelatihan, sudah ada merek, sudah ada pelanggan penikmat kopi Alusi. Seharusnya Dinas UMKM Kab Samosir yang menjadi pembina segera turun tangan mencari solusi sehingga usaha kopi Alusi jangan sampai tutup, kami sudah terlanjur suka dengan kopi Alusi, ternyata kopi Alusi sekarang susah di dapatkan di Pangururan, karena langka, demikian disampaikan Ibu Pesta lahir di Alngit Desa Lumban Suhi Suhi Toruan yang kini menetap di Jakarta (wendeilyna)