Manggarai Timur, KpkSigap.com
Kelangkaan air menjadi pemandangan menarik yang terjadi di Dusun Wongko, Desa Ranamese, Kecamatan Congkar, Kabupaten Manggarai Timur. Ibu-ibu rumah tangga hingga anak-anak menunggu giliran untuk menimbah air bersih yang rela menunggu berjam-jam.
Pemandangan ini persis di jantung Desa Ranamese, yang mana ibu-ibu menggendong tumpukan jerigen lima liter untuk mendapatkan air bersih. Pemandangan jerigen berjejer dan antrian panjang sambil menunggu giliran timba air dengan debit sebesar jari kelingking bayi.
Agustinus warga setempat, mengungkapkan bahwa untuk mendapatkan air minum bersih, bahkan harus membawa bekal demi merebut giliran. Tidak jarang harus meninggalkan pekerjaan pokok seperti bertani dan berkebun.
Kondisi ini kerap kali terjadi ketika memasuki musim kemarau. Pada saat musim hujan mereka dibantu dengan air tada hujan untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari
“Kami ini antri air dari jam enam pagi, sekarang sudah siang begini. Kelangkaan air sudah belasan tahun kalau memang musim hujan air lancar sekarang kadang kluar kadang mati,” ungkap Agustinus, warga setempat yang ditanya oleh KPK SIGAP, Jumat 30 Agustus 2024 sore.
Lanjutnya, mereka berjuang keras untuk mendapatkan air minum bersih. Mereka rela mengantri dari pagi hingga malam hari.
Sambungnya, Saat musim hujan kami sedikit terbantu dengan air tada hujan. Namun hal itu belum terjamin dalam pemenuhan air minum bagi warga setempat.
“Untuk mendapatkan air kami menunggu dari pagi bahkan sampai malam. Kalau musim hujan sedikit terbantu dengan air tada hujan, “ujarnya.
Warga setempat sangat mengharapkan perhatian dari pemerintah Kabupaten Mangarai Timur untuk mencari solusi dengan keadaan yang kerap mereka hadapi tiap tahun, tutupnya.
(KPK-SIGAP : Eventius Suparno)